dbc-network

Thursday, August 16, 2012

Something Wrong


Hi, guys!! I'm back..hahaha
I told you already that I'll be back. By the way, I miss you all.
Well, some terrible things came to me. That's very disappointed , yeah actually my life is very disappointed. But I tried so hard to wake up. I need about 5 months to make up my mind.. Everyday I try to stand up but it seems so hard. This is the first time I felt so down, that's why. :(
Something wrong with me, I known that but I don't know what's going on. Feels like I loose control, I can't control my mind.  At that time I became a very quiet girl. Sorry guys I can't tell you a lot. 

Actually, next 5 months someone came and help me. He teach me how to face it, how to face my problem. I don't know how to tell you bout my problems, I also forgot it already. And I don't wanna try to remind bout that. I don't wanna thought bout the sadness, I wanna stay as happily. Happily ever after.... :)



Friday, April 27, 2012

Blue Eyes Little Girl

Blue eyes little girl
What did you do there?
In the darkest night, down the aisle bridge
Dancing with the fairy night
Blue eyes little girl
Why are you crying?
When you saw them laughing
Even when you saw them with their smiling
Blue eyes little girl
Come here again tomorrow night
And I'll show you happiness
I'll show you the beauty of life
I want you to know what will happen tomorrow



Karena aku adalah Diriku

Aku adalah aku
Dengan kepribadian seadanya
Dengan kehidupan apa adanya
Aku adalah aku
Selalu tersenyum dikala kamu bahagia
Menangis ketika melihatmu terluka
Dengarlah sahabat,,
Aku adalah aku
Yang menyayangimu apa adanya
Aku tidak suka yang ada apanya
Aku bukanlah dia
atau mereka
Yang baik saat keadaan pelik
Yang bahagia kala orang terluka
Karena aku adalah Diriku

Wednesday, April 25, 2012

The Worst Day

Aaarrrgghhh... Hari ini sangat menyebalkan. Banyak kejadian-kejadian aneh disertai kesialan pasti nya. Huuffft
Gimana ga!!! Semalam kena marah bokap gara" pulang larut malam. Paginya bangun kesiangan, sampai dikantor ngantuk beraatttt,,, belum lagi atasan yang bawaannya darah tinggi aja, bikin suasana hati makin suram. Itu aja? Gaak, masih banyak lagi.. Kerjaan ga ada, makanan ga ada, yang paling hurting,cowok idaman ku jadian sama cewek lain..(haaaa..nangis bombay deh). Coba deh guys bayangin, gimana sakit hatinya. Pokoknya aq benci hari ini, 25
April 2012, harus diabadikan di batu nisan ini.. Wkwkwkwk
Tuhan, tega sekali Engkau menguji ku, tega sekali membiarkan air mataq berubah menjadi banjir bandang (lebay), hahaha
Yaudah, aku mau cari batu nisan dulu, untuk mengabadikan kisah sedih Lebay kuu.. :(

Tuesday, April 24, 2012

You’re My Only One


Even when we are separated miles apart
You are the only one
Who always stay in my heart
Even when I can’t touch you
You still my only one
Till the last of my breath
Even when I sad, Even when I cry
You still my only one
Even when you can’t safe me
Never mind.. You still my only one
I’ll never let you down,
I’ll never let you sad,
I’ll never let you go,
Cause you are my only one, still my only one
 and always be my only one

Pemuda Beku



 Tatapan matanya dingin dan tajam. Kulit sawo matang membalut tubuh kekar pemuda itu.
Aku tidak tahu apa-apa tentangmu. Yang aku tahu, pagi kamu datang ke sekolah, jam istirahat kamu di perpus dan pulang sekolah kamu dijemput. Pemuda beku misterius yang telah mencairkan hatiku, siapa namamu? Sesekali ingin ku menyapa, dan berkenalan dengan mu. Walaupun hanya sekedar bertanya, “Hai, siapa namamu?”. Itu sudah lebih dari cukup bagiku.
Hari ini sekolah pulang lebih awal. Salah satu orang tua guru meninggal. Semua kelas IPA ikut melayat, kecuali kelas ku. Eh , tidak, kelas si pemuda beku juga tidak ikut melayat. Seperti hari biasanya, pemuda beku berjalan santai ke halte bus depan sekolah. Aku mengikutinya dari belakang, berjalan mengendap-endap seperti maling. Tapi sepertinya dia memperhatikanku. Saat dia menoleh kebelakang, aku menghentikan langkahku. Rasanya seperti berhenti degup jantung ku. Tuhan, untung dia tidak melihatku. Aku menunggu si pemuda beku beranjak dari tempat duduknya. Akhirnya, tidak lama kemudian seorang wanita muda menjemputnya. Siapa itu? Ibunya atau kakaknya? Hahhh.. siapa saja asal bukan kekasihnya. Beberapa hari berikutnya, masih saja aku membuntuti si pemuda beku.
Hujan deras sekali sejak pagi. Kelas-kelas pun banyak yang banjir. Payah sekali sekolahku ini, kemana dana pembangunan yang diberikan pemerintah kemarin ya. Hhhh,,, eh ada pemuda beku idamanku. Masih berjalan dengan santai menuju halte bus di depan sekolah. Siang ini dia terlihat beda, terkesan lebih lembut. Dengan sweater abu-abu dan syal yang melingkari lehernya. Tak lupa juga payung ditangan kirinya. Sepertinya dia sangat kedinginan sampai-sampai harus memakai kostum seperti itu. Tapi wajahnya aneh, bibirnya agak biru dan wajahnya pucat. Pemuda beku itu benar-benar terlihat sangat beku.
Hari ini rasanya beda, seperti ada yang kurang. Ya, dimana pemuda beku itu? Terpaksa aku ke kelas IPA 2, demi si pemuda beku. Tapi aku tidak melihat batang hidungnya. Dimana lagi bisa ku temukan pemuda beku itu, perpus! Ya , perpustakaan kan memang kandangnya waktu jam istirahat. Aku mempercepat langkahku demi si pemuda beku. Aku melongok dari jendela, tidak ada! Kemana dia?
Sudah satu minggu pemuda beku idaman ku menghilang. Apa dia pindah sekolah? Atau jangan-jangan dia sakit? Tidak !! Aku bahkan tidak tau apa yang terjadi, tidak satupun. Seandainya aku tahu namanya, seandainya aku tahu alamat rumahnya pasti tidak akan seperti ini. Teeeettttt..Teeeettttt..Teeeettttt, Bel tanda pengumuman berbunyi. Murid-murid IPA 2 meninggalkan kelas dengan isak tangis. Dari pengeras suara samar-samar terdengar Innalillahi.. sepertinya salah satu orang tua murid meninggal.
Kulangkah kan kaki dengan gontai, meskipun hujan mengguyur sekujur tubuhku. Aku rindu jalan mengendap-endap mengikuti pemuda beku itu. Tidak terasa air mataku  meleleh. Inilah pertama kalinya aku menangis karena seorang laki-laki. Termenung aku duduk di bangku halte, masih terbayang pemuda beku. Tiba-tiba seorang wanita muda menghampiriku. Wanita yang sering aku lihat, ya, dia yang setiap hari menjemput pemuda beku idamanku.
“Khoirunnisa Aulia Husna ?”, Tanya wanita muda itu.
“Iya, saya sendiri,” jawabku.
“Ikutlah denganku,”pintanya.
Tanpa bertanya lagi aku mengikuti langkahnya, dan masuk kedalam mobilnya. Aku dibawa kesebuah pemakaman baru. Masih segar bunga-bunganya, masih merah tanahnya. Siapa yang meninggal?
“Dia sudah pergi, seminggu yang lalu. Dia ingin kamu melihatnya untuk yang terakhir kali, meskipun dia tidak pernah sanggup mengatakan, tapi dia sangat menyayangimu,”kata wanita itu.
Arrangga Dewantara, 20 April 1989. Wafat 21 November 2007.


Cara Membuat Roti Bakar Cokelat Keju




Brrrrrrrr….dingin….. (-_-)
Batam seharian diguyur hujan, jadinya adeeemmm benerrrrrr… Hujan-hujan gini enaknya makan yang anget-anget dehh kayaknya… Tapi makan apa yaaa? Mau keluar malas, secara hujannya ga nahan.. Makan yang agak ringan tapi bikin kenyang aja yuuk + yang mudah bikinnya yaaa…
Tarararara…..Roti Bakar Cokelat Keju,, yummy… (^_^)..
Bikinnya gampang aja kok,, yang penting ada roti dan teman-temannya..hahaha
Bahan :
       1.   Roti tawar 4 potong
       2.   Mentega 4 sdm
       3.  Keju Kraft secukupnya (parut)
       4.  Meses cokelat
       5.  Susu Cokelat
Cara membuat :
       1.      Oleskan sedikit mentega pada kedua sisi roti
       2.      Taburkan meses cokelat secukupnya
       3.      Taburkan keju parut secukupnya
       4.      Tutup dengan 1 roti
       5.      Siapkan wajan anti lengket, masukkan 1/2 sdm mentega.
       6.      Setelah meleleh, masukkan roti
       7.      Angkat setelah kedua sisi berwarna kecoklatan.